Skip to content

Konstruksi Rangka Atap Baja Ringan yang Salah

Mengapa Seorang Teknisi Bisa Kesetrum Saat Menyentuh Rangka Baja Ringan?

Mungkin pertanyaan di atas banyak yang penasaran, karena ada di berita nasional bahwa seseorang tersetrum saat menyentuh rangka baja ringan waktu renovasi/membersihkan atap loteng rumah. Mengapa bisa begitu? Mari kita simak penjelasannya.

Atap baja ringan kini banyak dipilih sebagai atap bangunan karena baja ringan memiliki banyak keunggulan dibanding kayu. Baja ringan lebih awet, murah, dan pemasangannya lebih praktis dibanding kayu. Namun, pemasangan instalasi listrik pada pada baja ringan yang tidak sesuai prosedur keamanan bisa berbahaya, loh! .

Baja ringan tidak akan berbahaya apabila tidak dialiri listrik. Karena sifat baja sebagai konduktor (pengahantar listrik), maka kabel listrik yang menempel pada baja ringan sewaktu-waktu dapat rusak atau terkena gigitan tikus. Hal ini menyebabkan kabel terbuka yang dapat membahayakan seseorang yang menyentuh konstruksi atap rumah.

Konstruksi Atap Baja Ringan yang Salah

Lalu apa aja TIPS-nya jika kita ingin menggunakan rangka baja ringan dengan instalasi listrik yang aman?

  1. Meletakkan instalasi di tempat yang aman.
    Usahakan instalasi listrik tidak ditempel langsung pada baja ringan. Menempel instalasi listrik pada dinding akan lebih aman.
  2. Pilih material instalasi dengan kualitas terbaik.
    Pilih pembungkus kabel dengan kualitas terbaik agar terhindar dari gigitan tikus. Kabel yang tergigit tikus rentan memicu setrum.
  3. Bungkus semua kabel listrik dengan pipa conduit.
    Pipa conduit bisa membuat semua kabel listrik tahan lama dan aman dari resiko gigitan/goresan yang menyebabkan kebocoran instalasi.
  4. Memasang sekering listrik.
    Cara kerja sekering listrik yaitu, ketika kuat arus melebihi tingkat yang diizinkan dan rentan menimbulkan bahaya keamanan, sekering listrik akan memutuskan sirkuit yang rusak dengan cara memadamkannya sehingga terhindar dari arus pendek dan kebakaran.
  5. Pasang selungkup listrik.
    Selungkup bisa melindungi dari siraman air ataupun hujan.Hal ini dapat mencegah peristiwa tersengat listrik dan memastikan keamanan perangkat atau komponen listrik yang ada di luar rumah.
  6. Minta bantuan ahli untuk proses instalasi.
    Agar tidak menimbulkan setrum, pemasangan instalasi harus dilakukan oleh ahli dan teknisi yang berpengalaman.
  7. Matikan instalasi listrik saat melakukan perbaikan di rumah.
    Sebaiknya matikan listrik terlebih dahulu dengan melepas sekering di rumah. Pastikan tidak ada kabel yang menyentuh baja saat dilakukan perbaikan.
  8. Ketika harus mengecek kondisi atap melalui plafon, panggil teknisi yang sudah berpengalaman untuk naik keatas Plafon. Jika terpaksa harus dilakukan sendiri maka matikan terlebih dahulu aliran listrik rumah melalui meteran listrik dan usahakan membawa tespen untuk mengecek aliran listrik di rangka baja ringan. Ketika sudah naik menuju akses plafon jangan langsung memegang rangka baja ringan untuk pijakan naik keatas, tapi sentuhkan dahulu tespennya ke rangka baja ringan terdekat tanpa harus ada anggota badan yang menyentuh bajaringan. Jika tespen menyala maka ada kebocoran aliran listrik pada rangka bajaringan sehingga aktifitas menuju plafon harus dibatalkan sampai tersedia teknisi yang berpengalaman.

Nah, bagi Sobat APPASCO yang akan memasang instalasi listrik sebaiknya dilakukan sesuai prosedur ya! Semoga kita semua terhindar dari kesalahan konstruksi yang bisa membahayakan🙂.

For more discussion, feel free to contact us at 08125227383 (WA)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *